Fenomena Viralnya Cromboloni di Kota Tasikmalaya

Awal tahun 2024, dunia kuliner Indonesia dihebohkan dengan jenis makanan olahan baru yang dikenal dengan nama Cromboloni. Cromboloni ramai dibicarakan di media sosial, karena visualnya yang menggugah selera. Makanan ini merupakan perpaduan antara croissant dan bomboloni. Dengan lapisan luar terbuat dari pastry layaknya croissant dengan tekstur dalamnya lembut dengan topping yang meleleh layaknya bomboloni.

Viralnya Cromboloni di media sosial menciptakan fenomena pula di Kota Tasikmalaya, dimana pecinta kuliner Tasik pun berbondong-bondong mencari makanan viral ini. Kondisi ini menciptakan peluang bagi pengusaha makanan olahan untuk menciptakan produk baru yang sedang diminati masyarakat ini. Beberapa toko bakery Tasik pun merilis produk Cromboloni.

Komoditi makanan olahan di Tasikmalaya memang merupakan salah satu komoditi unggulan.

Menurut portal data.tasikmalayakota.go.id, pada tahun 2022 ada sebanyak 1.689 unit usaha makanan olahan. Pada tahun 2022, komoditi makanan olahan merupakan komoditi dengan unit usaha terbesar, disusul dengan komoditi bordir dengan 1.440 unit usaha.

Selanjutnya, berdasarkan data Susenas tahun 2022, rata-rata pengeluaran perkapita penduduk untuk kelompok makanan, yang terbesar ada di subkelompok makanan jadi, mencapai 39,39%. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Kota Tasikmalaya lebih suka membeli makanan jadi daripada memasak sendiri. Sehingga hal ini mendorong berkembangnya potensi ekonomi di bidang makanan olahan.

#BPSKoTasHebat

#Keepitup!!!

#LebihCepatLebihTepatLebihBaik

#JadikanPrestasiMenjadiSebuahTradisi