Tasikmalaya - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tasikmalaya menggelar pelatihan petugas Survei Kesejahteraan Petani (SKP 2023) di Ruang Rapat Kantor BPS Kota Tasikmalaya yang berlangsung tangggal 15 s.d. 16 Agustus 2023, Tasikmalaya (15/08/2023).
Pelatihan SKP 2023 ini dibuka langsung oleh Kepala BPS Kota Tasikmalaya Bambang Pamungkas, yang dihadiri oleh Instruktur Nasional (Innas), panitia, serta peserta pelatihan. Dalam sambutannya Bambang Pamungkas menegaskan pentingnya survei ini sebagai bahan penyempurnaan dalam menghitung tingkat kesejahteraan petani dan mengingatkan petugas agar bekerja dengan sebaik-baiknya dan tidak melakukan moral hazard.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaksanakan Survei Kesejahteraan Petani 2023 (SKP-2023) untuk mendapatkan indikator kesejahteraan petani dengan memperhatikan aspek multidimensi. Indikator yang dihasilkan akan mencakup dimensi pendapatan dan sumber daya, pendidikan, kesehatan, standar hidup layak, ketahanan pangan dan gizi, serta mitigasi risiko. Survei Kesejahteraan Petani dilaksanakan di seluruh provinsi di Indonesia dengan mendata informasi terkait dimensi tersebut pada rumah tangga pertanian yang berusaha pada subsektor tanaman pangan, tanaman hortikultura, tanaman perkebunan rakyat, peternakan, dan perikanan (kelompok perikanan tangkap dan budidaya).
Dengan dilaksanakannya kegiatan Survei Kesejahteraan Petani 2023 (SKP-2023) diharapkan indikator kesejahteraan petani yang akan dihasilkan dapat menggambarkan kondisi kesejahteraan petani di Indonesia sehingga membantu pemerintah dalam mengeluarkan kebijakan yang tepat sasaran untuk meningkatkan pembangunan pertanian.